• 10 Kutipan Inspirasi Untuk Penyemangat Kebutuhan Belajar Anda

    Belajar tentunya kita membutuhkan inspirasi dan motivasi, berbicara inspirasi dan motivasi berarti membahas mengenai psikologis yang ada pada diri setiap orang tapi pernahkan anda semua membaca,mendengarkan dan menonton yang membahas seputar motivasi tentu anda pernah bukan?

  • Tempat Belajar Selain Kelas Yang Dapat Mengembangkan Pola Pikir

    Melihat dari arti kata belajar sudah pasti anda semua mengetahuinya, pengertian tempat belajar adalah suatu wadah yang didalamnya terjadi interaksi antar individu maupun kelompok yang membahas sesuatu berdasarkan apa yang sedang dipelajari.

  • Manfaat Membaca Artikel Pengetahuan Belajar Untuk Diri Sendiri

    Membaca adalah suatu jembatan untuk mengetahui sebuah ilmu pengetahuan, dengan membaca tentu membuat anda semua mengetahui dasar - dasar apa yang akan dipelajari, namun coba anda pikirkan sejenak, salah satunya smartphone yang anda gunakan sekarang? apakah fungsinya hanya untuk mengirim pesan, menelpon dan bersosial media secara berkelanjutan,

April 29, 2017

Materi Fungsi dan Peran Keragaman Budaya dalam Pembangunan Nasional

Kawan kali ini kita akan membahas fungsi dan peran keragaman budaya, sebelum memasuki pembahasan akan saya jelaskan sedikit yang menjadi tujuan pembahasan kita kali ini adalah bersyukur atas keberagaman budaya yang ada di Indonesia, mengidentifikasi keberagaman budaya, mampu menyebutkan, mengamati keberagaman budaya yang ada di indonesia dan mengidentifikasi fungsi dan peran keragaman budaya.
Materi Fungsi dan Peran Keragaman Budaya dalam Pembangunan Nasional

Keanekaragaman Budaya
Fungsi dan peran keragaman budaya di dalam pembangunan nasional dalam peta konsep yang menjadi tujuannya adalah sebagai berikut, sebagai daya tarik bangsa asing, mengembangkan kebudayaan nasional, tertanamnya sikap toleransi, saling melengkapi hasil budaya, dan mendorong inovasi kebudayaan. Sebelum membahas peta konsep yang ada diatas akan saya berikan gambaran, keanekaragaman budaya Indonesia dari sabang hingga merauke, merupakan aset yang tidak ternilai harganya, sehingga harus tetap dipertahankan dan terus dilestarikan, agar budaya-budaya di Indonesia tidak tergeser oleh budaya-budaya asing. Tapi, sayangnya, sebagai anak bangsa masih banyak yang belum mengetahui ragam budaya daerah lain di Indonesia. Untuk lebih memperdalam pengetahuan kita akan keberagaman budaya kali ini, akan saya jelaskan apa yang menjadi fungsi dan peran keragaman budaya dalam pembangunan nasional.

1) Sebagai Daya Tarik Bangsa Asing.
Indonesia merupakan Negeri yang kaya akan kebudayaan, suku bangsa, pulau dan juga kekayaan alam yang menjadi suatu kelebihan dan menjadi pusat ketertarikan negara lain, kekayaan budaya yang ada di Indonesia inilah yang menjadi salah satu daya tarik bangsa asing, jika kita melihat dari keseniannya, tentu banyak sekali tari-tarian, alat musik, pakaian adat, dan juga kebudayaan-kebudayaan lainnya yang berasal dari setiap daerah dan wilayah masing-masing yang ada Indonesia. Kekayaan-kekayaan budaya yang ada di Indonesia inilah yang menjadi salah satu daya tarik bangsa asing, dengan adanya Kekayaan budaya, kesenian, alat musik, rumah adat, pakaian adat, kekayaan alam dan juga makanan nasional di Indonesia pun yang menjadikan turis-turis mancanegara berkunjung ke Indonesia.

Sebagai contoh di daerah tempat saya tinggal tepatnya kalimantan timur, di daerah kalimantan timur terkenal yang namanya tarian burung enggang, dimana tarian ini sebagai tarian suku adat dayak, di dalam tarian ini memiliki keunikan dan ke khasnya tersendiri, sehingga keunikan dan ke khasnya inilah yang menjadi salah satu daya tarik bangsa asing, dengan semakin banyaknya turis mancanegara berkunjung ke kalimantan timur untuk menyaksikan pertunjukan tarian burung enggang, maka semakin terbantunya masyarakat-masyarakat sekitar, mulai dari usaha penginapan, perhotelan, biro perjalanan dan juga pernak-pernik aksesoris yang berasal dari kaltim. Sehingga membantu perekonomian masyarakat yang ada di kalimantan timur pada umumnya.

2) Mengembangkan Kebudayaan Nasional.
Mengapa sih kita harus mengembangkan kebudayaan nasional? Pertanyaan itu sering muncul ketika saya mengajar praktek lapangan di salah satu sekolah yang ada di Kota Samarinda. Mengapa kita harus mengembangkan kebudayaan? Seperti yang kita ketahui bersama, Indonesia negeri yang kaya akan kebudayaannya, dengan kita mengembangkan kebudayaan-kebudayaan nasional yang ada di Indonesia tentulah kebudayaan yang ada di indonesia semakin terkenalnya di mata bangsa asing, peran pemerintah pun sangat dibutuhkan dalam hal mengembangkan kebudayaan nasional ini, mengenalkan kemata dunia bahwa inilah indonesia yang kaya akan kebudayaan, sehingga menjadikan anak bangsa sadar akan kekayaan budaya Indonesia yang ada.
Baca Juga: Materi Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa
Semakin terkenalnya budaya Indonesia di dunia, patutlah kita bangga sebagai bangsa Indonesia yang kaya akan keanekaragam budaya. Sebagai contoh budaya nasional kita, batik, tari saman, tari kecak dan alat musik angklung dan lain sebagainya. Untuk itu kita harus terus menjaga, melestarikan dan mengenalkan budaya-budaya yang ada di Indonesia agar tidak tergeser oleh budaya bangsa asing.

3) Tertanamnya Sikap Toleransi.
Budaya yang ada di Indonesia sangat beragam, toleransi yang berarti menghargai dan saling menghormati, jika di dalam keberagaman budaya, menghormati budaya lain selalu kita dahulukan, agar budaya-budaya lain dapat berkembang hingga mancanegara. Karena bangsa Indonesia bukan hanya satu suku bangsa saja, masih banyak budaya-budaya lain yang harus berkembang dan diperkenalkan ke Indonesia maupun ke negera-negara lain. Sehingga dengan kita menanamkan sikap toleransi antar keberagaman, kita merasa saling menghargai dan menghormati budaya-budaya lain, karena dengan kita saling mendahulukan banyak sekali pelajaran-pelajaran baru dengan kita mengenal budaya-budaya lain yang ada di Indonesia, dengan saling bertoleransi sehingga tidak menimbulkan perpecahan diantara perbedaan kebudayaan.

4) Saling Melengkapi Hasil Budaya.
Melengkapi dapat di sederhanakan yaitu saling mengisi dan saling memadukan budaya-budaya yang ada di Indonesia. Karena setiap daerah memiliki kebudayaan yang berbeda-beda mulai dari kesenian, motif, arsitektur dan masih banyak sekali perbedaan-perbedaan hasil budaya di antara setiap daerah di Indonesia, untuk itulah kita harus saling melengkapi hasil budaya satu sama lain.
Sebagai contoh, batik dikenal pada umumnya berasal dari pulau jawa dengan motif khas pulau jawa akan tetapi di daerah kalimantan pun memiliki motif batik tersendiri, nah dengan adanya saling melengkapi satu sama lain maka akan menciptakan dan memadukan budaya-budaya baru yang indah dan berharga.

5) Mendorong Inovasi Kebudayaan.
Mengenai inovasi kebudayaan yang berarti mendorong kebudayaan agar menjadi lebih baik daripada sebelumnya, Indonesia merupakan negeri yang kaya akan keberagaman budaya sehingga perlu untuk di inovasikan dan dikembangkan, pemerintah dan masyarakat yang berperan di dalam mendorong agar budaya-budaya yang ada di Indonesia menjadi lebih baik.
Baca Juga: Materi Fungsi dan Peran Keragaman Suku Bangsa.
Kawan, Indonesia merupakan negeri yang kaya akan keberagaman budaya, untuk itu kita sebagai anak bangsa perlu menjaga, mengembangkan dan melestarikan budaya-budaya yang ada, agar tidak terpengaruhnya budaya oleh budaya asing, dengan banyaknya kekayaan budaya yang ada di Indonesia, sudah seharunya kita bangga akan negeri yang kaya dengan keberagaman budaya. Itulah materi yang dapat saya sampaikan pada kesempatan pada kali ini, dapat saya simpulkan kembali bahwa fungsi dan peran keragaman budaya ada lima yaitu, sebagai daya tarik bangsa asing, mengembangkan kebudayaan nasional, tertanamnya sikap toleransi, saling melengkapi hasil budaya dan mendorong inovasi kebudayaan. Semoga dengan apa yang saya paparkan diatas dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita bersama, dan yang terakhir semoga bermanfaat bermanfaat.
Salam Sehat dan Sukses Selalu.
Share:

April 15, 2017

Materi IPS Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa Untuk Pelajar SMP Kelas 8 dan Umum

Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa, sobat bahasa dalam sehari-hari selalu kita gunakan untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi kepada orang lain. Indonesia mempunyai Bahasa persatuan dan Bahasa Nasional yang kita ketahui bersama yaitu Bahasa Indonesia. Indonesia juga mempunyai keragaman bahasa dan budaya yang berbeda-beda dari setiap daerah. Lalu apakah masih perlu mempelajari bahasa daerah? Tentu, sebab bahasa daerah perlu dijunjung tinggi, karena merupakan suatu hasil budaya yang bernilai sangat tinggi. Lantas bagaimana fungsi dan peran keragaman bahasa itu sendiri di Indonesia? Mari kita bahas bersama dan pelajari materi pelajaran kita kali ini.
Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa
Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa
A) Fungsi Bahasa
Sejak kita lahir bahasa sudah dipergunakan di dalam melakukan kontak dengan lingkungan sekitar, kontak dengan lingkungan ini dilakukan manusia dengan bahasa lisan dan bahasa simbol, bahasa lisanlah yang menjadi paling mudah dan dipelajari dan sering kita jumpai di kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat dan berkomunikasi. Sedangkan pengertian Bahasa itu sendiri menurut (Depdiknas, 2005: 3) Bahasa pada hakikatnya adalah ucapan pikiran dan perasan manusia secara teratur, yang mempergunakan bunyi sebagai alatnya. Di dalam fungsinya bahasa bukan hanya sebagai alat untuk berkomunikasi, bahasa juga merupakan suatu hasil budaya yang memiliki nilai-nilai penting didalam kehidupan masyarakat.

B) Keragaman Bahasa
Secara umum ragam bahasa adalah variasi bahasa menurut pemakaian, yang berbeda-beda menurut topik yang dibicarakan, menurut hubungan pembicara, kawan bicara, orang yang dibicarakan, serta menurut medium pembicara. Seiring dengan perkembangan zaman yang sekarang ini banyak masyarakat yang mengalami perubahan. Bahasa pun juga mengalami perubahan. Perubahan itu berupa variasi-variasi bahasa yang dipakai sesuai keperluannya. Jika ditinjau dari salah seorang ahli ragam bahasa adalah agar banyaknya variasi tidak mengurangi fungsi bahasa sebagai alat komunikasi yang efisien, dalam bahasa timbul mekanisme untuk memilih variasi tertentu yang cocok untuk keperluan tertentu yang disebut ragam standar (Subarianto, 2000). Itulah keanekaragaman bahasa, sedangkan yang kita ketahui di Indonesia banyak sekali bahasa-bahasa daerah yang ada. Daei setiap daerah tentu memiliki keanekaragaman bahasa itu sendiri.

C) Peranan dan Fungsi Bahasa Bagi Kehidupan Manusia.
Sudah menjadi hal yang umum kita ketahui bersama, bahasa juga mempunyai peran penting dalam kehidupan manusia, lalu bagaimana peranan bahasa itu di dalam kehidupan manusia? berikut penjelasannya.

1) Bahasa sebagai alat komunikasi.
Yang dimaksud bahasa sebagai alat komunikasi ialah jika dilihat dari salah satu fungsinya bahasa merupakan sarana penyampaian informasi, di dalam bentuknya seperti media-media yang menayangkan berita-berita, pengumuman, petunjuk, tulisan maupun lisan seseorang. Dengan adanya bahasa komunikasi sebagai sarana informasi tentu mempermudah masyarakat di dalam kehidupan sehari-hari.

2) Bahasa Sebagai Alat untuk Menyatakan Ekspresi Diri.
Bahasa bukan hanya sebagai alat untuk berkomunikasi secara lisan, tentu bahasa juga sebagai alat mengekpresikan diri. Bahasa memiliki fungsi ekspresi diri mengandung pengertian bahwa bahasa berfungsi untuk menyalurkan perasaan, sikap, gagasan, emosi atau tekanan-tekanan pembicara. Bahasa sebagai alat untuk mengekspresikan diri ini dapat menjadi media untuk menyatakan keberadaan ( eksistensi ) diri, membebaskan diri dari tekanan emosi, dan untuk menarik perhatian orang lain. Di dalam contoh kehidupan sehari-hari tentu kalian pernah merasa sedih,senang, galau, atau mengalami banyak masalah. Ekspresi yang kita rasakan dan lakukan itulah sebagai alat untuk menyatakan ekspresi diri dan menarik perhatian orang lain.

3) Bahasa Sebagai Alat Kontrol Sosial.
Bahasa berfungsi mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain. Apabila fungsi ini berlaku dengan baik maka semua kegiatan sosial akan berlangsung dengan baik juga. Contohnya, bahasa dapat mengontrol suatu kejadian yang ada dalam masyarakat, bahasa dapat mengontrol emosi yang ada pada diri pribadi, bahasa dapat menjadi tanda seseorang yang santun maupun tidak, dengan bahasa pula seseorang dapat menyampaian dan berupa tanda penyampaian yang tegas dan tidak.
Bahasa sebagai alat kontrol sosial juga dapat berupa himbauan, buku-buku bacaan dan pelajaran yang mengarahkan kepada kebaikan.

D) Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa di Indonesia dalam Pembangunan Nasional.
Jika diatas membahas fungsi bahasa di dalam kehidupan masyarakat, lalu bagaimana menurutmu jika fungsi bahasa itu di dalam pembangunan nasional? tentu adapun bahasa dengan fungsi dan peran keragaman bahasa di Indonesia dalam pembangunan nasional.
Keragaman bahasa adalah potensi besar bagi bangsa Indonesia. Potensi tersebut memiliki fungsi dan peran penting bagi pembangunan nasional. Berikut penjelasan yang saya kutip dari Buku Kurikulum 2013 IPS Kelas 8 Revisi 2014.

1) Keragaman Bahasa Sebagai Wujud Kekayaan Budaya Bangsa Indonesia.
Bahasa adalah salah satu wujud kebudayaan. Semakin banyak bahasa yang dimiliki suatu bangsa, semakin banyak pula kebudayaan yang dimiliki bangsa tersebut. Keragaman bahasa selayaknya selalu dibanggakan bangsa Indonesia. Keragaman tersebut mencerminkan kehebatan nenek moyang bangsa Indonesia dalam melahirkan budaya berupa bahasa.

2) Keragaman Bahasa Mengandung Nilai-Nilai Penting Budaya Bangsa.
Kamu telah mempelajari salah satu fungsi bahasa sebagai sarana ekspresi diri. Eskpresi yang dilahirkan manusia dapat berupa pemikiran, kesenian, ajaran, dan sebagainya. Bahasa  yang dimiliki masyarakat di berbagai daerah, bukan sekadar sebagai alat komunikasi, tetapi di dalamnya juga mengandung nilai-nilai budaya tinggi.

3) Bahasa Sebagai Media Kontrol Sosial.
Bahasa daerah atau lebih dikenal sebagai bahasa ibu bagi masyarakat yang setiap hari menggunakannya memiliki fungsi dan peran penting dalam melakukan kontrol sosial. Bahasa memiliki peran penting dalam bidang pendidikan untuk melakukan transfer pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Tidak semua pesan dapat diterjemahkan dalam bahasa lain, termasuk bahasa Indonesia. Sebagai contoh  berbagai upacara adat di berbagai daerah, tidak semua bahasa daerah untuk upacara adat dapat diganti dengan bahasa Indonesia.
Baca Juga: Fungsi dan Peran Keragaman Suku Bangsa Materi SMP
Itulah yang dapat saya sampaikan mengenai Materi IPS Fungsi dan Peran Keragaman Bahasa Untuk Pelajar SMP Kelas 8 dan Umum. Semoga pemaparan materi diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita bersama. Terima kasih semoga bermanfaat.
Salam Sehat dan Sukses Selalu.
Share:

April 13, 2017

Fungsi dan Peran Keragaman Suku Bangsa Materi SMP

Keragaman suku bangsa, kawan membahas materi suku bangsa adalah membahas suatu yang dapat kita istilahkan sebagai garis keturunan yang dimiliki seseorang maupun lapisan masyarakat dari setiap daerah masing-masing, seperti yang kita ketahui suku bangsa yang ada di Indonesia sangatlah beragam dari setiap daerah dan setiap suku bangsa tentu memiliki potensi serta kemampuan masing-masing didalam bidangnya sesuai potensi daerah tersebut.
Fungsi dan Peran Keragaman Suku Bangsa
Fungsi dan Peran Keragaman Suku Bangsa
Keragaman suku bangsa ini tentu merupakan suatu hal yang baik bagi pertumbuhan dan potensi budaya yang ada di Indonesia, dengan banyaknya keberagaman suku-suku yang dimiliki bangsa Indonesia tentu beraneka macam pula, budaya, bahasa, teknologi dan ragam potensi lainnya yang dimiliki suku bangsa daerah tersebut didalam mengembangkan potensi keragaman suku bangsa di Indonesia. Coba perhatikan masyarakat di sekitar tempat tinggal kamu. Tentu banyak macam suku-suku daerah yang ada disekitarmu, bukan? dari banyaknya perbedaan suku bangsa yang ada disekitar kamu tentu memberikan banyak pengetahuan tentang budaya, ilmu-ilmu bermanfaat lainnya, dan potensi apa yang dimiliki dari daerah suku bangsa masing-masing tersebut, dengan saling berkomunikasi dan bertukar pikiran tentu mempererat tali silaturahim didalam kebersamaan antar keberagaman suku bangsa.

Fungsi dan peran keragaman suku bangsa inilah yang menjadikan kita sebagai warga negara Indonesia tetap satu, setiap suku bangsa memiliki kemampuan yang berbeda-beda dan keragaman suku bangsa selalu berbagai macam keragaman budaya dan bahasa yang diturunkan dari nenek moyang. Dengan demikianlah keberagaman suku bangsa yang ada di Indonesia ini merupakan potensi pembangunan bangsa Indonesia. Berikut penjelasan materi fungsi dan peran keragaman suku bangsa yang akan kita bahas kali ini.

Keanekaragaman Suku Bangsa di Indonesia.
Seperti yang kita ketahui bersama beragamannya suku bangsa yang ada di Indonesia tentu beragam pula budaya yang ada di Indonesia, suku bangsa mempunyai ciri-ciri biasanya berkaitan dengan asal-usul dan kebudayaannya masing-masing. Ada beberapa ciri yang dapat digunakan untuk mengenal suatu suku bangsa, yaitu ciri fisik, bahasa, adat istiadat, dan kesenian yang sama. Contoh ciri fisik, antara lain warna kulit, rambut, wajah, dan bentuk badan. Ciri-ciri inilah yang membedakan satu suku bangsa dengan suku bangsa lainnya. Di dalam kehidupan sehari-hari setiap suku bangsa mempunyai bahasa dan adat-istiadat tersendiri yang berasal dari nenek moyang mereka. Indonesia seperti yang kita ketahui kaya akan keragaman suku bangsa dan budayanya. Mulai pakaian adat, tari, dan lagu daerah, bahasa daerah, alat musik sampai rumah adat dan upacara adat yang mempunyai keunikan tersendiri. Keragaman suku bangsa dan budaya terjadi karena letak wilayah Indonesia yang terdiri atas wilayah kepulauan. Wilayah yang terpisah-pisah itu menyebabkan berbagai perbedaan dan menimbulkan keragaman suku bangsa dan budaya.

Lalu bagaimana peran kita dalam menghormati keragaman suku bangsa yang ada di Indonesia ini?
Menerima suku-suku bangsa lain di dalam kehidupan sehari-hari dan di dalam pergaulan masyarakat. Sikap menerima inilah yang perlu kita kembangkan sebab dalam kita menerima suku bangsa lain akan terciptanya suatu hubungan yang baik antar keragaman suku bangsa.

Menambah pengetahuan kita tentang suku-suku lain. Banyak sekali pengetahuan tentang kesenian adat istiadat dan budaya dari berbagai suku bangsa, dengan mempelajari budaya dan adat istiadat suku bangsa lain tentu merupakan suatu peran penting didalam menambah pelajaran dan wawasan terhadap diri kita sendiri.

Tidak menjelek-jelekkan, menghina, dan merendahkan suku-suku bangsa lain. Point ini yang perlu kita jaga, sebab dapat merusak hubungan baik antar keragaman suku bangsa, kita sebagai manusia yang diciptakan Tuhan dengan harkat dan martabat yang sama, janganlah saling menghina yang dapat menimbulkan konflik yang dapat merusak keragaman yang ada, tetaplah satu tanah air untuk pembangunan nasional yang lebih baik.

Dan bagaimana sikap menerima kita dalam keragaman suku bangsa dan budaya?
Di dalam lapisan masyarakat tentu terdapat beberapa suku bangsa. Lalu bagaimana cara kita agar setiap orang dapat menerima keragaman suku bangsa dan budaya yang ada? Untuk itu diperlukan beberapa sikap sebagai berikut ini. Bangga memiliki keragaman suku bangsa dan budaya, bangga dalam arti bahwa semakin banyaknya keragaman suku bangsa yang ada tentu banyak pula kebudayaan yang ada di Indonesia, untuk itu kita sebagai bangsa Indonesia sudah seharusnya bangga memiliki keragaman suku dan budaya yang ada.

Bersyukur menerima perbedaan dari suku bangsa yang berbeda, bersungguh-sungguh dalam mempelajari adanya perbedaan kebudayaan dengan suku bangsa lain, tidak pernah merasa bahwa kebudayaan sendiri lebih baik daripada kebudayaan orang lain dan menyadari bahwa di dunia ini tidak ada hal yang sama. Demikian juga dalam hal kebudayaan. Hal tersebut menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca Juga : Materi Interaksi Asosiatif dan Interaksi Disosiatif untuk Pelajar dan Umum.
Sobat, mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan semoga dengan adanya materi pembahasan fungsi dan peran keragaman suku bangsa diatas dapat membantu dan menjadikan referensi bahan dan bacaan kalian, banyak sekali artikel-artikel suku bangsa, fungsi dan peran suku bangsa, serta keragaman suku bangsa yang dapat kalian pelajari tentunya, semoga dengan pemaparan materi saya diatas dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita bersama, sekian dari saya semoga bermanfaat.
Salam Sehat dan Sukses Selalu.
Share:

April 2, 2017

Interaksi Asosiatif dan Interaksi Disosiatif Untuk Pelajar dan Umum

Materi Pelajaran Interaksi Asosiatif dan Disosiatif Untuk Pelajar dan Umum, kawan kali ini kita akan membahas interaksi, seperti yang kita ketahui bersama interaksi secara umum adalah suatu jenis tindakan yang terjadi ketika dua atau lebih objek mempengaruhi atau memiliki efek satu sama lain. Ide efek dua arah ini penting dalam konsep interaksi, sebagai lawan dari satu arah pada sebab dan akibat. Interaksi inilah yang menjadi penghubung agar terjalinnya komunikasi antara, individu dengan individu, kelompok dengan kelompok serta individu dengan kelompok.
Interaksi Asosiatif dan Interaksi Disosiatif Untuk Pelajar dan Umum
Gambar1: Interaksi
Didalam interaksi yang kita bahas kali ini mengenai materi sifat dan bentuk interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat yang terbagi menjadi dua sifat yaitu interaksi asosiatif dan interaksi disosiatif serta macam-macam bentuk-bentuk interaksi, untuk kamu yang ingin tahu mengenai pembahasan kita kali ini saya sarankan untuk membaca dan mengetahui isi dari artikel ini, sehingga ilmu yang kamu dapatkan tentang interaksi dapat bertambah.
Oke langsung saja kita bahas secara mendalam tentang Materi Interaksi Asosiatif dan Interaksi Disosiatif Untuk Pelajar dan Umum.

A. Interaksi Asosiatif.
Coba kamu perhatikan disekitar lingkungan sekolahmu, banyak sekali interaksi yang ada disekitar kita yang dapat dijadikan contoh, salah satunya, adanya interaksi dimana ketika Ketua OSIS kamu menyampaikan sesuatu tentang kegiatan perpisahan kelas 9 kepada anggota-anggota osis lainnya, tentu didalam penyampaian ini agar nantinya acara dapat berjalan sesuai dengan apa yang kalian harapkan. Jadi, contoh interaksi diatas dapat dikategorikan sebagai interaksi asosiatif yaitu interaksi yang mengarah kepada persatuan agar terciptanya suatu dengan apa yang menjadi tujuan bersama.

Bentuk-Bentuk Interaksi Asosiatif.
Membahas mengenai bentuk tentu banyak sekali contoh-contoh yang ada disekitar lingkungan kita yang dapat menjadi contoh dari bentuk interaksi asosiatif itu sendiri, nah kawan jika kalian telah mengetahui pengertian interaksi asosiatif diatas tadi yaitu interaksi yang mengarah kepada persatuan maka didalam bentuk-bentuknya interaksi asosiatif terbagi menjadi empat kategori yaitu, Kerjasama, Akomodasi, Asimilasi, dan Akulturasi.

1) Kerja Sama
Seperti yang kita ketahui kerja sama inilah sebagai salah satu bentuk utama dari interaksi sosial. Coba kamu perhatikan disekitar lingkungan sekolah kamu? Pernahkah kamu melihat adanya kerja sama yang terjadi di sekolah? Dengan melihat bentuk kerja sama yang ada disekolah, kerja sama berarti adalah interaksi sosial seseorang atau kelompok untuk melaksanakan kegiatan atau kebutuhan bersama-sama dalam mencapai tujuan bersama. Jadi, kerja sama ini adalah segala sesuatu yang dilakukan bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama.

2) Akomodasi
Membahas akomodasi berarti membahas tentang interaksi yang sifatnya asosiatif, akomodasi yaitu proses penyesuaian sosial dalam interaksi antar individu dan antar kelompok untuk meredaka pertentangan. Dapat dijelaskan secara singkat bahwa akomodasi adalah suatu interaksi yang dimana di dalam interaksi tersebut kelompok dengan kelompok maupun individu dengan individu mencari jalan tengah untuk meredakan pertentangan yang terjadi diantara mereka agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan masyarakat maupun individu atau kelompok tersebut.

3) Asimilasi
Asimilasi menurut wikipedia adalah pembauran dua kebudayaan yang disertai dengan hilangnya ciri khas kebudayaan asli sehingga membentuk kebudayaan baru. Sedangkan jika di buku kurikulum 2013 IPS SMP kelas 8 revisi 2014 dijelaskan asimilasi adalah proses ke arah peleburan kebudayaan sehingga masing-masing pihak merasakan adanya kebudayaan tunggal sebagai milik bersama. Asimilasi merupakan proses sosial yang ditandai adanya usaha-usaha mengurangi perbedaan yang terdapat antara beberapa orang atau kelompok. Misalnya perkawinan antara orang dari suku Jawa dan suku Minangkabau. Kedua suku masyarakat tersebut memiliki perbedaan dalam hal tata cara perkawinan dan berkeluarga. Masyarakat Minangkabau memiliki tradisi warisan melalui garis ibu, sedangkan masyarakat Jawa memiliki tradisi warisan keluarga berdasarkan garis ayah. Perkawinan yang berlangsung antara kedua orang yang berbeda budaya merupakan salah satu bentuk asimilasi.

4) Akulturasi
Pernahkah kamu melihat petani yang sedang membajak sawah dengan kerbaunya? Sedikit cerita, dapat kita jumpai di berbagai desa seorang petani yang membajak sawah dengan kerbaunya, akan tetapi semakin berkembangnya zaman dan teknologi di masyarakat, yang dahulunya kerbau di gunakan untuk membajak sawah, kini dialih fungsikan kegunaannya dengan mesin-mesin pembajak sawah.
Meskipun begitu berkembangnya kedua aspek ini tidak mengurangi fungsi aslinya. Melihat dari contoh cerita diatas dapat kita jelaskan akulturasi yaitu proses sosial yang timbul akibat suatu kebudayaan menerima unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaan sendiri.

B. Interaksi Disosiatif
Interaksi disosiatif merupakan suatu interaksi sosial yang ada di masyarakat, coba perhatikam disekitar lingkungan sekolahmu, pernahkah kamu melihat adanya persaingan antar siswa dalam memperubutkan juara kelas? Persaingan inilah salah satu bentuk dari interaksi disosiatif. Menurut pengertiannya interaksi disosiatif adalah interaksi sosial yang mengarah ke bentuk perpecahan atau merenggangkan solidaritas. Dapat disimpulkan interaksi disosiatif adalah interaksi yang dimana mengarah kepada perpecahan atau merenggangkan hubungan diatara individu dengan individu maupun kelompok.

Bentuk-Bentuk Interaksi Disosiatif
jika kamu sudah mengetahui pengertian interaksi disosiatif diatas, dalam hal ini interaksi disosiatif terbagi dari beberapa proses bentuk yaitu persaingan, kontravensi, dan pertentangan/konflik. Untuk mengetahuinya lebih jauh silahkan kamu simak dan pelajari pembahasannya dibawah ini.

1) Persaingan
Sering sekali kita menjumpai persaingan dilingkungan kita bahkan hampir setiap hari kita melihat adanya persaingan maupun pertandingan yang terjadi, sebagai contoh ketika kamu pergi kepasar, tentu kamu akan menjumpai aktivitas pedagang yang sedang bersaing menjajakan dagangannya dapat dilihat bahwa setiap penjual bersaing untuk mendapatkan pembeli paling yang banyak. Tetapi para pedagang tersebut tetap hidup rukun dan saling membantu. Itulah gambaran persaingan dalam kehidupan ekonomi. Kamu juga dapat menemukan persaingan sehat dalam berbagai pertandingan olahraga, menjadi bintang kelas, kontes kecantikan, dan sebagainya. Persaingan menjadi motivasi positif bagi individu untuk meraih kesuksesan. Tanpa persaingan manusia kurang spirit untuk mencapai keberhasilan. Persaingan yang baik adalah persaingan sehat dan saling membantu.

2) Kontraversi
Kontravensi menurut KBBI adalah proses persaingan yang ditandai oleh gejala ketidakpastian mengenai pribadi seseorang dan perasaan tidak suka yang disembunyikan terhadap kepribadian seseorang. Dapat saya berikan contoh, pernahkah kamu mengejek temanmu yang mendapatkan nilai yang bagus? Jika kamu melakukannnya, maka tidak kamu sadari itu menimbulkan intraksi disosiatif dari bentuk kontraversi, mengapa? Melihat dari pengertian diatas terdapat poin yang berisi perasaan tidak suka yang disembunyikan, sebab teman yang kamu ejek tentu mereka mampu melakukan yang terbaik untuk dirinya, sedangkan kamu tentu memiliki perasaan yang disembunyikan tadi atau perasaan ini terhadap teman yang mendapatkan nilai bagus. Dapat saya simpulkan bahwa kontravensi ini merupakan bentuk interaksi sosial yang berada di antara persaingan dan pertentangan atau konflik.
Baca Juga: Jangan Sampai Perkataan Kita Menyakiti Hati Seseorang.
3) Pertentangan/Konflik
Membahas suatu konflik atau pertentangan yang marak terjadi saling serang tentu mengarah kepada kerenggangan dan perpecahan, banyak sekali media-media online yang menyiarkan berita tentang perpecahan, salah satunya di lingkungan sekolah kamu, tawuran antar pelajar contohnya, perbedaan pemahaman yang tidak dapat diatasi lagi tentu berakibat konflik antar individu maupun kelompok, interaksi sosial akibat adanya perbedaan paham dan kepentingan yang mendasar inilah, sehingga menimbulkan jarak yang terbatas di antara mereka yang berkonflik. Mereka berkonflik umumnya disebabkan oleh sesuatu yang tidak wajar bahkan saling menjatuhkan. Dalam hal ini kita sebagai seorang pelajar tentu harus selalu berhati-hati dalam berinteraksi dan berkomunikasilah bangun interaksi yang secara baik dan sopan.

KESIMPULAN
Dapat saya simpulkan bahwa pentingnya kita didalam berinteraksi sehari-hari selalu mencakup kedua pengertian dan bentuk-bentuk interaksi sosial diatas, yaitu interaksi asosiatif dan interaksi disosiatif, harapannya semua dapat paham dan mengerti dari apa yang saya sampaikan diatas, sehingga kita semua tahu mana interaksi yang mengarah kepada persatuan dan mana interaksi yang mengarah kepada perpecahan, kawan sampailah kita dipenghujung artikel yang berjudul Interaksi Asosiatif dan Interaksi Disosiatif Untuk Pelajar dan Umum, semoga dengan adanya materi diatas dapat menambah wawasan kita bersama dan semoga bermanfaat.
Salam Sehat dan Sukses Selalu.
Share: